Sosialisasi Pengelolaan Limbah Ternak KKN UIMY Banaran Bersama DLH Kulon Progo

Mahasiswa KKN Universitas Islam Mulia Yogyakarta (UIMY) di Dusun Banaran menggelar program Sosialisasi Pengelolaan Limbah Ternak. Kegiatan ini bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kulon Progo dan dilaksanakan di Posyandu Setia Menanti Banaran.

   Sosialisasi ini ditujukan khusus bagi masyarakat, terutama para peternak, agar lebih memahami pentingnya mengelola limbah ternak secara benar—bukan hanya untuk mengurangi pencemaran, tetapi juga agar bisa memberi manfaat ekonomi.

Materi Penting tentang Limbah Ternak

   Dalam kegiatan ini, narasumber dari DLH Kulon Progo menyampaikan beberapa poin utama, di antaranya:

  • dampak negatif limbah ternak jika tidak dikelola,

  • metode sederhana untuk mengolah limbah,

  • contoh pemanfaatan limbah menjadi pupuk organik dan biogas ramah lingkungan.

   Dengan pendekatan yang praktis, warga mendapatkan gambaran bahwa limbah ternak sesungguhnya bukan masalah, melainkan potensi yang bisa dimanfaatkan.

Antusiasme Masyarakat Banaran

   Sosialisasi berjalan dengan suasana interaktif. Warga tidak hanya mendengarkan, tetapi juga aktif bertanya mengenai kendala sehari-hari yang mereka hadapi. Antusiasme terlihat jelas ketika topik pemanfaatan limbah menjadi pupuk organik dan biogas dibahas, karena berhubungan langsung dengan peluang ekonomi yang menjanjikan.

Tanggapan Positif dan Harapan Lanjutan

   Program ini disambut hangat oleh masyarakat. Para peternak mengaku mendapatkan wawasan baru tentang pentingnya pengelolaan limbah ternak. Meski begitu, keterbatasan waktu membuat detail teknis belum bisa dijabarkan secara mendalam.

   Mahasiswa KKN UIMY berharap akan ada program lanjutan berupa pelatihan teknis, sehingga masyarakat dapat langsung mempraktikkan cara pengolahan limbah secara mandiri dan berkelanjutan.

Langkah Awal Menuju Desa Ramah Lingkungan

   Sosialisasi ini menjadi langkah awal penting dalam membangun kesadaran masyarakat Banaran mengenai kelestarian lingkungan. Dengan dukungan mahasiswa KKN dan DLH, diharapkan pengelolaan limbah ternak dapat bertransformasi dari masalah menjadi solusi ramah lingkungan sekaligus peluang ekonomi baru.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top